Semarang (29/12) — Presiden PKS Ahmad Syaikhu memberikan bantuan motor roda tiga dan modal usaha senilai Rp25 Juta kepada penyandang disabilitas di Kota Semarang. Bantuan tersebut diberikannya sebagai bentuk kepedulian dan dukungan PKS terhadap pemberdayaan masyarakat rentan.
Dalam kesempatan yang sama, Syaikhu juga menyerahkan bantuan untuk warga Jawa Tengah dengan total nilai 4,5 miliar. Bantuan yang diberikan meliputi sembako sebanyak 777 paket, kursi roda sebanyak 29 unit, motor roda tiga 2 unit, alat bantu dengar 2, tripod 5 buah, walker 2 buah, serta Program Bedah Rumah sebanyak 200 unit untuk keluarga prasejahtera.
“Pasca kasus pandemi menurun, kondisi ekonomi masyarakat di Jawa Tengah tidak langsung turut membaik. Masih ada beberapa lapisan masyarakat yang berjuang untuk tetap bisa bertahan hidup. Sebab itu, para anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergotong royong membantu masyarakat yang membutuhkan. Mulai dari tingkat DPRD Kabupaten/Kota, hingga DPR RI ikut turun tangan,” ujarnya usai menyerahkan bantuan secara simbolis di Hotel Grand Candi Semarang, Rabu (28/12/2022).
Syaikhu menambahkan, PKS juga bertekad untuk menyediakan makanan bagi masyarakat yang membutuhkan dengan meluncurkan program lumbung pangan. Makanan-makanan tersebut bisa diambil di tiap kantor PKS yang ada Kabupaten/Kota.
“Merespons kondisi bangsa dan global yang berpengaruh terhadap ketahanan pangan masyarakat, maka saya instruksikan kepada anggota PKS dari tingkat pusat hingga daerah untuk membuat program lumbung pangan di kantor PKS. Jadi, kepada setiap warga yang memiliki kelebihan makanan dapat juga berpartisipasi dengan menyalurkannya melalui kantor PKS agar dapat kami berikan kepada yang membutuhkan,” kata Syaikhu.
Di lain pihak, Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PKS Dapil Jateng 1, Bukhori menyampaikan bantuan yang disediakan kepada masyarakat berdasarkan usulan akar rumput dan blusukan saat reses.
“Semua bantuan yang kami berikan merupakan usulan dari bawah. Misal motor roda 3 itu, memang diperuntukkan bagi seorang disabilitas yang memiliki usaha retail. Ada pula kursi roda untuk lansia-lansia di Jawa Tengah,” ucapnya.
Tak hanya bantuan langsung, Bukhori mengatakan PKS juga memberikan bantuan berbasis pemberdayaan kepada pelaku usaha mikro dan kecil di Jawa Tengah. Berdasarkan pengamatannya, Jawa Tengah masih mengalami kontraksi ekonomi sebesar 70 persen.
“Bantuan langsung dan bantuan yang memberdayakan ini yang paling ditunggu masyarakat Jawa Tengah,” tutupnya.
Sumber :