Kebjikan Presiden Joko Widodo dengan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu membuat Partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih membulatkan tekad untuk menggunakna hak interpelasi kepada Presiden Joko Widodo.
"Kami yakin solid, akan menggunakan hak itu ke pemerintah untuk dapat menjelaskan dengan gamblang dan masuk akal," kata Sekretaris Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 24 November 2014.
Jika penjelasan pemerintah tersebut tidak masuk akal, maka DPR akan menggunakan hak angket dan melakukan penyelidikan atas kenaikan BBM tersebut, imbuh Bamsoet.
"Tapi jika tidak gamblang dan tidak masuk akal maka tidak menutup kemungkinan akan menggunakan hak angket dan penyelidikan,” imbuhnya.
“Apakah benar pemerintah rugi dalam BBM ? Dimana kerugian pemerintah dan bagaimana alasan menaikkan BBM," jelasnya.
Bamsoet juga mengungkapkan bahwa kenaikan BBM merupakan beban bertubi yang harus ditanggung masyarakat.
"Apakah pemerintah tidak paham bahwa kenaikan itu menyebabkan biaya transportasi tinggi dan apakah dengan memberi kartu itu akan memberi jalan keluar?" tutupnya
Sumber :