Bekasi -- Anggota DPR RI Ahmad Syaikhu merasa terharu saat meluncurkan mobil ambulans DPC PKS Setu, Kabupaten Bekasi, Ahad (31/1).
Perasaan itu menghinggapi Syaikhu karena tahu persis bagaimana kondisi Kecamatan Setu dan kehidupan kader-kader PKS. Wilayah Setu luas dan masih didominasi persawahan. Kebun-kebun juga mudah ditemukan Sebagiannya adalah wilayah perumahan.
Di sisi lain, lanjut Syaikhu, belum cukup melimpah kader PKS yang ada di Setu. Secara ekonomi, mayoritas juga tak berlebihan. Rumahnya ada yang masih mengontrak. Sementara pekerjaannya pun bisa jadi ada yang belum mapan.
"Itulah yang membuat saya terharu. Niat tulus dan keikhlasan mereka melayani masyarakat rupanya mengetuk pintu nurani donatur. Hingga akhirnya hadir ambulans yang diimpikan," jelas Syaikhu.
Syaikhu berani menyatakan bahwa peluncuran ambulans PKS Setu, jadi sejarah kemanusiaan yang patut diapresiasi.
"Di tengah banyak tantangan, kader-kader PKS tetap berikhtiar memberikan yang terbaik pada masyarakat," ujar Syaikhu lagi.
Syaikhu berharap apa yang dilakukan DPC PKS Setu bisa diteladani.
"Saya membayangkan, jika ada ambulans PKS di setiap kecamatan, maka semakin banyak masyarakat terbantu," pungkasnya.
Setu adalah nama sebuah kecamatan di Kabupaten Bekasi. Berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kota Bekasi. Peluncuran ambulan menjadi salah satu agenda Kunjungan Kerja (Kunker) Perorangan Syaikhu sebagai Anggota DPR RI di Dapil VII Jawa Barat yang meliputi Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta.
Sumber :
