SOLO (27/8) -- Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Syaikhu melakukan kunjungan Kerja Spesifik Komisi I ke Komando Resor Militer (Korem) 074 Warastratama di Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (27/8/2021). Korem 074 Warastrama membawahi tujuh kota/kabupaten di wilayah Solo Raya.
Syaikhu mengatakan data paparan kasus aktif di Solo Raya termasuk baik dengan turunnya kasus aktif. Meski begitu, Syaikhu mengingatkan adanya ancaman kasus kembali naik jika masyarakat mulai mengganggap Covid-19 bisa dikendalikan.
"Sejauh mana TNI khususnya Korem 074 melakukan antisipasi adanya ancaman penyebaran kembali massif jika publik merasa sudah aman. Apalagi saat ini varian Delta dan kemungkinan adanya varian lain susah diprediksi," ungkap Presiden PKS ini.
Syaikhu juga menyoroti laporan vaksinasi yang masih belum merata di tujuh kota/kabupaten di wilayah Solo Raya. Belum meratanya vaksin di Solo Raya berpotensi semakin tertundanya tercapainya kekebalan kelompok.
"Kita juga butuh kolaborasi. TNI tidak bisa sendirian bagaimana harus berkolaborasi dengan pemangku jabatan lainnya baik Polri dan Pemerintah Daerah. Termasuk dengan tokoh masyarakat guna mengantisipasi penolakan vaksinasi dan upaya penanggulangan lainnya," ujar Syaikhu.
Danrem 074 Warastratama, Kolonel (Inf) Deddy Suryadi mengatakan Korem 074 Warastrama turut berperan aktif dalam menanggulangi kasus Pandemi Covid-19. Deddy menyebut wilayah Solo Raya sempat tinggi diduga karena varian Delta yang terdeteksi pertama di daerah Kudus.
Berkat kerja keras semua pihak, ujar Deddy, saat ini kasus aktif tinggal 1,99 persen yakni 2.995 kasus aktif per 25 Agustus 2021. Deddy menyebut TNI di bawah komando Kodim per kabupaten/kota di Solo Raya telah melakukan beberapa aksi untuk membantu menekan kasus penularan Covid-19 di wilayah Solo Raya.
"Korem 074 Warastrama bersama tujuh Kodim di Solo Raya ikut menggelar proses vaksinasi, dukungan obat untuk masyarakat, pembagian beras dan sembako dengan peran Babinsa di setiap desa dan kelurahan membantu upaya dalam penanggulangan Covid-19," papar Deddy.
Sumber :