JAKARTA (27/08) --- Ketua Fraksi DPR RI, Jazuli Juwaini memberikan sambutan dalam acara Mimbar Demokrasi Kebangsaan yang diselenggarakan secara virtual, Jumat, (27/8/2021).
Acara dihadiri secara daring oleh Ketua Majelis Syuro PKS, Dr. Salim Segaf Al-Jufri, Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo dan Pimpinan serta Anggota FPKS dari Pusat hingga Kabupaten/ Kota serta para pemenang Lomba Baca Teks Proklamasi Mirip Suara Bung Karno.
Dalam sambutannya, Jazuli mengatakan acara ini memiliki nilai spesial dan istimewa karena bertepatan dengan bulan kemerdekaan Indonesia.
“Mimbar Demokrasi yang keenam ini memiliki nilai spesial dan istimewa karena kita laksanakan bertepatan dengan bulan kemerdekaan Republik Indonesia yang kita cintai. Dirangkai dengan penganugerahaan dan penyerahan hadiah bagi para pemenang Lomba Baca Teks Mirip Suara Soekarno,” kata Jazuli.
Ketua Fraksi PKS ini menyampaikan bahwa Lomba Baca Teks Proklamasi Mirip Suara Soekarno ini merupakan wujud komitmen keluarga besar PKS terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Lomba ini diselenggarakan sebagai wujud komitmen kebangsaan keluarga besar PKS terhadap NKRI. Untuk menjaga NKRI, perlu ditanamkan hati seluruh anak bangsa rasa cinta dan rasa bangga kepada bangsa Indonesia. Perlu terus dikumpulkan nilai nilai spirit kebangsaan, semangat pengorbanan dan kita berupaya untuk meneladani para pahlawan,” pungkas Jazuli.
Jazuli menambahkan tujuan Fraksi PKS DPR RI menyelenggarakan Lomba Baca Teks Proklamasi Mirip Suara Soekarno setiap tahun adalah untuk membangkitkan pemahaman kepada generasi Indonesia agar tetapi memahami komitmen tentang nilai kebangsaan.
“Tujuan kedua adalah untuk membangkitkan pemahaman kepada generasi Indonesia agar tetap memahami dan memiliki komitmen besar tentang nilai nilai kebangsaan dan semangat pengorbanan para pahlawan,” tutur Jazuli.
Perkembangan teknologi dan informasi, Menurut Jazuli berkembang begitu pesat, PKS sebagai salah satu komponen bangsa memiliki tanggung jawab untuk mengokohkan nilai nilai kebangsaan agar tidak terkikis dengan globalisasi.
“Kalau kita tidak memiliki komitmen yang kuat tentang kebangsaan kita, bisa jadi nilai kebangsaan akan terkikis dengan nilai globalisasi yang merupakan efek perkembangan teknologi. Disinilah pentingnya semua komponen bangsa, harus berusaha bahu membahu untuk mengokohkan nilai kebangsaan,” pungkas Jazuli.
Anggota DPR RI dapil Banten II ini berharap penyelenggaraan Mimbar Demokrasi Kebangsaan ini dapat menjadi ruang untuk bertukar pikiran dan alat kontrol agar nilai kebangsaan semakin berkualitas. Program ini merupakan salah satu upaya PKS dalam menjaga prinsip kebangsaan agar tidak menyimpang dari dasar negara Pancasila dan UUD 1945.
“Ini merupakan sebuah program yang disiapkan untuk anak anak bangsa, para kaum cendekiawan dan intelektual, peneliti, akademisi untuk menyampaikan ilmu mereka dalam acara ini. Kita fasilitasi agar semua dapat bertukar pikiran dan berdiskusi sekaligus menjadi alat kontrol agar nilai nilai demokrasi kita semakin berkualitas,” kata Jazuli.
Sumber :
