Tegal (04/03) — Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, menyebutkan, pengembangan pariwisata dapat dikembangkan dengan kolaborasi berbagai pihak. Hal tersebut disampaikan pada saat membuka Gerakan BISA di destinasi wisata Pasar Langgeng Desa Semedo, Kedungbanteng, Kabupaten Tegal (04/03/2022).
Fikri menuturkan, kolaborasi dilakukan antara pemerintah pusat, daerah, pengusaha dan investor, komunitas dan masyarakat pegiat. Semua pihak harus terlibat.
“Gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman) tersebut juga dihadiri Direktur Wisata Minat Khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Alexander Reyaan. Pada kegiatan tersebut, dilakukan penyerahan alat-alat kebersihan, kerja bakti membersihkan destinasi tersebut, dan mengunjungi Museum Semedo,” ungkap Fikri.
Politisi PKS tersebut menambahkan dalam pengembangan tersebut, perlu dibicarakan 3A; aksesabilitas, amenitas dan atraksi. Banyak destinasi wisata masih terkendala hal ini.
Menurutnya, keterlibatan berbagai pihak merupakan prinsip pengembangan yang berkelanjutan. Ia mendorong agar pemerintah daerah dan warga setempat bersemangat dalam pengembangan pariwisata yang ada di daerahnya.
“Kalau semangat ini sudah ada, pemerintah pusat atau swasta akan punya alasan untuk membantu,” tutupnya.
Sumber :