Jakarta (26/6) - Selain isu nasional, pertemuan negara-negara Uni Eropa dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga menyinggung isu kemerdekaan Palestina. Uni Eropa setali tiga uang dengan PKS soal kemerdekaan Palestina.
Hal tersebut disampaikan Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman usai PKS-European Union Ambassadors Meeting. "Kemerdekaan negara Palestina menjadi salah satu concern bersama antara Uni Eropa dan Indonesia dalam pertemuan tadi," kata Sohibul di Gedung DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).
Ada kesamaan sikap, kata Sohibul, antara PKS dan Uni Eropa dan PKS menyampaikan harus menjadi agenda bersama."Sebagai partai politik yang berbasis Islam, PKS sampaikan tentang pentingnya isu itu," ungkap eks rektor Universitas Paramadina Jakarta itu.
Dalam agenda yang diinisiasi Uni Eropa itu hadir dalam pertemuan kehormatan ini Dubes Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend, Dubes Denmark Rasmus Abildgaard Kristensen, Dubes Spanyol Jose Maria Matres Manso, Dubes Austria Helene Steinhausl, Dubes Polandia Beata Stoczynska, Dubes Romania Valeria Epure, Dubes Slovakia Michal Slivovic, Duta Besar Swedia Johanna Brismar Skoog, Dubes Portugal Rui Fernando Sucena Do Carmo, Dubes Belgia Patrick Herman, Charge d'Affaires Kedubes Perancis Charles-Henri Brosseau, First Secretary Kedubes Inggris Theresa O'Mahony dan First Secretary Kedubes Finlandia Tapani Kivela.
Delegasi PKS dipimpin oleh Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman bersama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, Sekjen PKS Mustafa Kamal, Ketua Badan Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) Sukamta, Ketua DPP PKS Bidang Humas Ledia Hanifa dan beberapa ketua bidang badan lainnya.
Sumber :
http://pks.id/content/soal-palestina-uni-eropa-selaras-dengan-sikap-pks