TERNATE - Calon Gubernur Maluku Utara KH Abdul Gani Kasuba mengatakan dirinya ingin menjadi gubernur masyarakat kecil yang ada di Maluku Utara bukan orang kaya, pengusaha atau orang yang setara dengan dirinya.
"Saya ingin menjadi Gubernurnya masyarakat kecil dan menghapus air mata mereka yang selama ini terus mengalir," ungkap KH Abdul Gani Kasuba saat memberikan orasi kemenangan di sekretariat AGK-Manthab, jalan Mononutu, Kota Ternate, Senin (3/2).
Orasi kemenangan tersebut, mengingat saat ini, dari hasil pemungutan suara ulang (PSU) di tujuh PPK dan empat TPS di Kabupaten Pulau Taliabo, pasangan Abdul Gani Kasuba-Mohammad Nasir Taib (AGK-Mantab) memperoleh tambahan 5607 suara, ditambah dengan selisih suara di putaran kedua 21 ribu.
Sementara lawan politik AGK-Mantab, Ahmad Hidayat Mus-Hasan Doa (AHM-Doa), memperoleh suara di PSU Kabupaten Pulau Taliabo 21 ribu. Dari partisipasi pemilih hanya sekitar 26 ribu lebih dengan jumlah DPT 33 ribu di Kabupaten Pulau Taliabo.
Dari hasil itu, AGK-Mantab meyakini kemenangan ini. "Kalau putaran kesatu dan kedua saya tidak mengatakan kita telah menang. Maka hari ini saya katakan kita telah menang usai PSU di Pulau Taliobo," tegas Cagub yang diusung PKS, PIB, PNBK dan PMB ini.
Lanjut dia, kalau pun ada upaya untuk manipulasi data seperti di putaran kedua lalu, dirinya menganggap itu sudah tidak akan bisa lagi. Karena Formulir C1 sudah dimiliki oleh seluruh tim pemenangnya dan pengawasan semakin ketat pada PSU itu.
Kata dia, di putaran pertama dan kedua, Pulau Taliabo memang disengaja untuk tak dikawal ketat, namun dari sana pula berbagai permasalahan manipulasi data oleh lawan politiknya, yang meilibatkan penyelenggara Pemilu di tingkat PPK dan di tingkat KPU Kabupaten.
Sementara itu, kemarin, puluhan ribu pendukung AGK-Mantab menyambut kedatangan KH Abdul Gani Kasuba saat pulang dari Jakarta, di Bandara Udara Sultan Babullah Ternate. Mereka pun melakukan konvoi mengililingi Kota Ternate. (MAL)
Sumber :