PKS Nongsa - Menarik apa yang dituliskan seorang Kompasianer Fahri Hidayat dengan judul tulisannya “PKS Dalam Perspektif Surat Ali Imran“, Dari Kajian An Nur, An-Nahl dan Al-Anfaal bisa dikatakan sesuai Pokok bahasanya dalam Artikel tersebut, hanya saja pada bagian QS. Ali Imran Saudara Fahri Hidayat terlihat tidak konsisten dalam pembahasanya,
Jika dalam QS An-Nur membahas nama Surat yang berarti Cahaya, QS An-Nahl juga tepat mengenai Lebah dan QS Al-Anfaal juga sudah tepat karena judul Surat tersebut berarti “Harta Rampasan Perang”, tetapi entah apa yang membuat Penulis tidak konsisten dalam pokok bahasanya atau sedang mencari “cela” PKS Saya tidak tahu, Di Dalam QS ALI IMRAN Dalam Pembahasanya tidak mengenai “KELUARGA IMRAN” sebagaimana makna judul surat tersebut “Ali Imran”, Penulis justru membahas ayat yang dihubungkan dengan Harta Rampasan Perang, ini sungguh diluar konsistensi pokok bahasan.
Jika dalam QS An-Nur membahas nama Surat yang berarti Cahaya, QS An-Nahl juga tepat mengenai Lebah dan QS Al-Anfaal juga sudah tepat karena judul Surat tersebut berarti “Harta Rampasan Perang”, tetapi entah apa yang membuat Penulis tidak konsisten dalam pokok bahasanya atau sedang mencari “cela” PKS Saya tidak tahu, Di Dalam QS ALI IMRAN Dalam Pembahasanya tidak mengenai “KELUARGA IMRAN” sebagaimana makna judul surat tersebut “Ali Imran”, Penulis justru membahas ayat yang dihubungkan dengan Harta Rampasan Perang, ini sungguh diluar konsistensi pokok bahasan.