JAKARTA - Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS Wirianingsih mengharapkan lahirnya banyak perempuan PKS yang menjadi pelopor dari pusat hingga daerah.
Mereka dapat memainkan peran sebagai solution maker atas beragam persoalan di masyarakat.
Mereka dapat memainkan peran sebagai solution maker atas beragam persoalan di masyarakat.
Harapan itu diungkapkan Wirianingsih dalam kegiatan Training for Trainer (TFT) Diklat Pelopor dan Rumah Keluarga Indonesia Wilayah Dakwah Banten Jakarta dan Jawa Barat (Banjabar) di Hotel Balairung, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2016).
"Berharap dengan acara terakhir ini akan lahir tokoh pelopor perempuan PKS dalam kebaikan," ujar Wirianingsih.
Selain itu, perempuan yang akrab dipanggil Bu Wiwi ini juga berharap, akan lahir kader perempuan PKS yang menggerakkan ketahanan keluarga dari kegiatan tersebut.
"Nah ini simpulnya ada di program Rumah Keluarga Indonesia. Makanya ini disatukan yaitu diklat TFT Pelopor dan Rumah Keluarga Indonesia," ucap Wiwi.
Kader yang mengikuti semua rangkaian acara ini, katanya, diharapkan juga mampu memahami peran perempuan pelopor sehingga masyarakat bisa merasakan keberadaan perempuan pelopor PKS.
"Dengan kehadiran ini diharapkan bisa menangani masalah-masalah yang ada di masyarakat dan keluarga kita," pungkas Wiwi.
Training for Trainer (TFT) Diklat Pelopor dan Rumah Keluarga Indonesia Wilayah Dakwah Banten Jakarta dan Jawa Barat (Banjabar) digelar dua hari, Kamis-Jumat 26-27 Mei 2016. Kegiatan tersebut merupakan puncak program TFT BPKK sepanjang tahun 2016 dengan jumlah 180 peserta. [pks.id]
Sumber :
