Senin, 24 Mei 2021

Sekjen PKS Mengecam Sikap Politik Amerika Dalam Agresi Militer zionis israel ke Wilayah Palestina Dan Minta Hak Veto Amerika Dicabut


Jakarta – Serangan pasukan bersenjata zionis israel kepada warga muslim Palestina yang sedang melakukan ibadah shalat tarawih beberapa waktu silam terus memicu aksi dukungan kepada bangsa Palestina di berbagai belahan dunia. Kekejaman itu pula yang membuat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merasa berkepentingan menyampaikan sikap politiknya sebagai bagian dari bangsa yang memegang teguh konstitusi UUD 1945 dengan menggelar Aksi Simpatik Bela Palestina serentak di seluruh Wilayah Ibukota pada Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei dengan pusat aksi di depan kantor Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (20/5/2021).

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy dalam kesempatan tersebut mengecam keras sikap politik Amerika Serikat (AS) yang dianggap berseberangan dengan nilai moral kemanusiaan dengan mendukung agresi militer zionis israel terhadap warga sipil tak bersenjata di masjid Al Aqsha.

“Kita menuntut hak veto Amerika untuk dicabut, agar Palestina merdeka!,” seru Sekjen PKS dengan lantang di hadapan peserta yang dalam aksi simpatik yang tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.


Dengan mengambil latar belakangan sejarah perjuangan rakyat Indonesia di berbagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai kilas balik upaya merebut kembali kemerdekaan, Sekjen PKS menegaskan bahwa Indonesia pun pernah mengalami hal serupa. 

“Ini merupakan perjuangan yang sama sebagaimana rakyat Palestina memperjuangkan hak-hak tanahnya,” tegasnya.

“Dan hal ini lah yang sedang dilakukan oleh bangsa Palestina di wilayah Gaza dan Tepi Barat,” ujarnya lagi.

Seperti diketahui, sikap politik Amerika Serikat terhadap resolusi konflik Palestina-israel di Dewan Keamanan PBB yang beranggotakan 15 negara ini telah memancing reaksi keras sejumlah aktivis kemanusiaan di seluruh dunia. 

Simpati dan dukungan berupa moril dan materiil pun terus berdatangan untuk membantu negara yang pernah membantu dan mendukung penuh kemerdekaan Indonesia tersebut.

Selain orasi dari para tokoh nasional, aksi yang berjalan dengan damai ini turut menampilkan grup nasyid Izzatul Islam, aksi teaterikal dan pembacaan puisi orasi oleh Bidang Seni Budaya DPW PKS DKI Jakarta Bang Joy.

Nampak hadir di acara yang juga disiarkan secara langsung melalui streaming youtube PKSTV para tokoh nasional di antaranya Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS DKI Sakhir Purnomo, Sekretaris DSW PKS DKI Ahmad Subki, Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga DPP PKS Kurniasih Mufidayati, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi, Anggota DPRD DKI Jakarta Achmad Yani, Nasrullah dan Yusriah Dzinnun, Aktivis Palestina Ferry Nur, Aktivis Sosial Lieus Sungkharisma, Pengamat Geopolitik Indonesia Arya Sandiyudha dan Presiden Gema Keadilan Indra Kusumah.

Sumber :