Tampilkan postingan dengan label PKS Padang Panjang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PKS Padang Panjang. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Juli 2014

Mahfud MD: Rakyat Ditipu Opini dan Rekayasa Cyber


Jakarta - Ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud MD, mengatakan tim Jokowi-JK telah melakukan kecurangan. Deklarasi kemenangan yang mereka sampaikan, lanjut Mahfud, merupakan sebuah upaya mengecoh masyarakat.
"Rakyat ditipu oleh opini. Kita tidak melakukan itu. Kita menang telak di Jawa Barat. Sumatra utara dan barat kita menang. Kita siap mengadu data C1 tiap TPS," kata Mahfud di Jl. Kertanegara nomer 4, Jakarta, Rabu, 9 Juli 2014.
Mahfud menjelaskan Jokowi-JK mengumumkan kemenangan pada posisi suara masuk 73 persen. Sedangkan Prabowo-Hatta mengumum pada posisi 90 persen.

Selasa, 24 Juni 2014

Ketua PDIP: "Pilih Jokowi kalau Tidak Mau Masuk Neraka"


BANDARLAMPUNG — Pada kampanye nasional pilpres pasangan Jokowi-JK di Lapangan Enggal, Bandar Lampung, Ketua DPD PDI-P Provinsi Lampung Sjachroedin Zainal Pagaralam mengancam, warga yang tidak memilih pasangan nomor dua akan masuk neraka.
"Yang nanti mau masuk surga nanti tanggal 9 Juli jangan lupa pilih Jokowi-JK ya, kalau tidak milih nanti masuk neraka," ujar Sjachroedin ZP di hadapan massa pendukung Jokowi-JK di Lampung pada Selasa (24/6/2014).

Sabtu, 21 Juni 2014

PKS Yogya Ketok Sejuta Rumah Demi Prabowo-Hatta


Partai Keadilan Sejahtera Daerah Istimewa Yogyakarta mempersiapkan program ketok pintu satu juta rumah untuk pemenangan kampanye Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Yogya.
Langkah ini tempuh oleh PKS karena disadari kampanye yang paling efektif adalah terjun langsung ke masyarakat pemilih dari pada menggelar kampanye terbuka.
Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilayah PKS DIY Zuhrif Hudaya mengatakan untuk program ketok pintu 1 juta rumah di DIY ini, PKS mengerahkan tak kurang dari 20 ribu kader yang tersebar di 4 Kabupaten dan 1 Kota di Yogya.

Sabtu, 14 Juni 2014

Ini Salah Satu Momen Kampanye Spektakuler Prabowo


CILILIN - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Prabowo Subianto, melakukan kampanye di Lapangan Rancapanggung, Desa Rancapanggung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (13/6) siang ini.
Agenda kampanye Prabowo diikuti oleh ribuan pendukungnya dari berbagai wilayah di KBB dan wilayah Bandung Raya seperti Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Cimahi hingga Sumedang. Belum lagi, para kader dan simpatisan partai koalisi merah putih.

Minggu, 01 Juni 2014

3 Kampanye Capres Dekati Pemilih Islam yang Malah Jadi ‘Senjata Makan Tuan’



Dalam rangka mendekati pemilih Islam, Tim Kampanye salah satu capres menyebarkan keahlian capresnya. Sayangnya, pernyataan dan berita-berita yang dirancang sebagai kampanye itu justru menjadi senjata makan tuan. Apa saja ? Berikut ini 3 contohnya:

Memberitakan Capres Jadi Imam Dzuhur, Bacaan Qur’an-nya Panjang dan Bagus
Media-media pro capres tertentu memberitakan bahwa Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin memuji capres tersebut bacaan Qur’an-nya panjang dan bagus saat menjadi Imam Zhuhur di kantor PP Muhammadiyah. Sejak awal dirilis, berita itu sangat menggelikan bagi umat Islam yang terbiasa shalat berjamaah. 

Kamis, 15 Mei 2014

Akhwat Effect


Ketua Bidang Perempuan DPW PKS Jawa Tengah Dyah Woro Haswini mengatakan, bahwa keberhasilan PKS mempertahankan suara di pemilu 2014 kali ini adalah karena Akhwat Effect. 
Para Ibu telah berjuang habis-habisan di pemilu 2014 kali ini. Akhwat-akhwat PKS yang memiliki multi talenta warna tersediri di pemilu 2014.
Saat pemilu, Ibu-ibu PKS memiliki peran ganda, selain memiliki peran terhadap Suami dan Anaknya, mereka pun juga masih harus berjuang ikut terjun di masyarakat.

Rabu, 14 Mei 2014

Mentan Suswono Larang Bulog Impor Gula


Jakarta - Menteri Pertanian, Suswono melarang kepada Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk melakukan impor gula.
Menurut Suswono, pertengahan tahun akan ada musim giling. Sehingga kalau ada impor akan menganggu harga pada petani. "Sekarang akan ada musim giling tebu, impor nggak usahlah," ujar Suswono di Kementan, Selasa (13/5/2014).
Mantan Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat ini, mengatakan pernah Bulog mendapatkan izin impor gula. Dengan syarat bukan pada musim giling tebu.

Jumat, 18 April 2014

Di Jombang Suara PKS Naik Fantastis 250%


Jombang - Meski KPUD Jombang belum melakukan rekapitulasi secara resmi, namun sejumlah partai sudah mengetahui jumlah perolehan kursi di DPRD dari hasil pemilu 9 April lalu. Salah satunya adalah PKS Jombang.
Partai dengan nomor urut tiga ini yakin berhasil mendulang 5 kursi. Dengan begitu, peningkatan perolehan kursi tersebut meningkat tajam jika dibanding dengan perolehan kursi di pemilu 2009. Karena saat itu, PKS Jombang hanya mengoleksi dua kursi saja.

Kamis, 10 April 2014

PKS Menang di Seluruh TPS di Jepang

Tokyo, Jepang (10/4) – Berdasarkan pada laporan saksi-saksinya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berhasil unggul dalam perolehan suara di Jepang. 
Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jepang menyiapkan dua TPS untuk WNI di Jepang, yakni TPS Tokyo dan TPS Osaka.
Di tempat pemungutan suara (TPS) Tokyo dari 501 suara sah, PKS memperoleh 178 suara (35.5 persen), disusul PDIP dengan 146 suara (29.1 persen), dengan posisi ketiga oleh Gerindra dengan perolehan 43 suara (8.6 persen). Berikutnya berturut-turut 4 PAN dengan 39 suara,  dan Partai Golkar dengan 25 suara.

Kamis, 27 Maret 2014

Kebenaran Mulai Terkuak dalam Kasus Impor Daging


Beberapa waktu yang lalu, setelah vonis Dedy Kusdinar (kasus Hambalang -red) saya memposting sebuah grafis yang saya buat untuk menyandingkan dua perkara, yaitu kasus LHI dan DK, seperti ini :
Berbagai tanggapan muncul, diantaranya menyatakan bahwa “sudahlah LHI sudah divonis janganlah dibela membabi buta”. Sebenarnya yang ingin saya sampaikan dalam grafis tersebut adalah konsistensi penerapan hukum, baik pada proses penyidikan, penuntutan maupun peradilan. 

Jumat, 21 Maret 2014

Keteladanan Bu Netty Heryawan di Kampanye PKS


Ada kejadian menarik ketika kampanye PKS di Kabupaten Sukabumi kemarin, Kamis (20/3/2014). Seorang ibu tiba-tiba pingsan. Ibu Netty Heryawan istri ustadz Ahmad Heryawan gubernur Jawa Barat dengan lebih dari seratus prestasi yang saat itu baru turun dari panggung langsung melakukan aksi pertolongan pertama seketika itu juga.
Alhamdulillah sang ibu akhirnya siuman dan kemudian ditangani oleh tim medis PKS yang juga ada di sana.

Sabtu, 15 Maret 2014

Ratusan Ribu Kader PKS Putihkan Jakarta


JAKARTA - Kampanye Akbar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan hari Minggu (16/3/2014) ini mulai dipadati kader, simpatisan dan masyarakat.
Ratusan ribu kader PKS dari berbagai daerah diperkirakan bakal mengikuti jalannya kampanye nasional PKS.
"Ada 250 ribu kader. Semboyannya mari putihkan Jakarta," 

kata Wakil Sekretaris Jendral DPP PKS, Fahri Hamzah kepada media.
Fahri mengatakan PKS ingin mengembalikan spirit kemenangan pada pemilu 2004. Kala itu PKS berhasil meraih suara terbanyak di DKI Jakarta.

Senin, 03 Maret 2014

Target PKS "Kuasai" Jawa Barat


JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, hadir dalam apel siaga PKS di Gedung Bikasoga, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/3/2014). Lebih dari dua ribu kader dan simpatisan PKS hadir di sana.
Selain Anis, hadir di antaranya Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, serta Ketua DPW PKS Jawa Barat, Tate Qomaruddin.
Usai acara, Anis menegaskan target "mewah" PKS di Jawa Barat pada Pemilu 2014. 
Sebagai langkah awal, PKS menargetkan jadi pemenang Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg).
"Kita punya target nomor satu di Jawa Barat karena kemarin kita sudah menang di Pilgub Jawa Barat," 
kata Anis.

Selasa, 18 Februari 2014

Presiden PKS: Kita Sudah Pimpin 25% Penduduk Indonesia


Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim menguasai 60 juta penduduk Indonesia. Klaim itu menjadi pemicu tersendiri untuk memperoleh suara terbanyak pada Pemilu Legislatif dan memenangkan capres yang akan diusungnya nanti.
"Lebih dari 10 persen kepala daerah adalah kader PKS. Kalau dikumpulkan penduduk dari 4 kader kita 60 juta, lebih dari Malaysia dan Maroko. Kalau ada alasan menang Pileg nanti, karena kita sudah mimpin 25 persen penduduk Indonesia saat ini," kata Presiden PKS Anis Matta di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Senin (17/2/2014).

Jumat, 14 Februari 2014

Fahri Hamzah: Wahai KPK Kembalilah kepada negara hukum


Anggota Komisi 3 DPR RI Fahri Hamzah mengatakan Indonesia dalam bahaya besar jika pemberantasan korupsi telah berubah fungsi menjadi perang yang tidak lagi melihat urut dan aturan hukum.
"Tak ada yang bisa diperbaiki dengan perang karena semua sedang dihancurkan. Dan dalam kehancuran institusi negara itulah segelintir orang bersorak sorai," 
ujar Fahri melalui siaran persnya yang diterima PKS Nongsa, Kamis (13/2).
Dia menghimbau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar kembali kepada negara hukum.
"Wahai KPK kembalilah kepada negara hukum," katanya.

Rabu, 12 Februari 2014

Media Takut Demam PKS


Setelah beberapa kali menang dalam poling di acara debat caleg di TVOne, sepertinya media online menjadi trauma.  Jangan-jangan polling online akan dimenangkan oleh Partai Keadilan Sejahtera lagi.
Hal ini terbukti tatkala www.beritasatu.com merilis polling parpol paling bersih. Dan hasilnya cukup “mengerikan” bagi aktivis dunia maya. Betapa tidak, Partai yang dijuluki sang pembawa kelombang kesejahteraan ini mampu meraih suara tertinggi. Dari data ini menunjukkan bahwa partai ini menjadi selebriti di mana-mana. Entah di dunia nyata mau dunia maya. Ini sungguh menguntungkan bagi partai islam yang satu ini. Sadar mau tidak, para haters Partai Keadilan sejahtera menilai partai ini adalah ancaman bagi partai nasionalis. Sebab, dari segi pergerakan dan tata kerapian organisasi, saya kira belum ada yang mampu menandingi.  

Minggu, 09 Februari 2014

Menjual PKS Besar-Besaran


“Mobilnya lagi di-branding” begitulah percakapan yang saya dengar dari seseorang yang mobilnya akan dipinjam untuk kepentingan kampanye. 
Mungkin disini maksudnya mobil yang di-branding itu adalah mobil yang dipasangi stiker logo dan nomor partai yang menutupi seluruh atau sebagian body mobil dengan tujuan untuk mengenalkan dan memasarkan partai tersebut. 
Ya boleh-boleh saja sih, mobil itu di-branding, tapi menurut saya itu hanya akan MENGINGATKAN konstituen akan logo dan nomor partai itu atau caleg yang ada didalamnya, tapi branding itu tak akan pernah menjual! Jika mobil yang di-branding tersebut, tak pernah MENAWARKAN apalagi menjual partainya kepada konstituen, tentu yang saya maksud disini, yang menawarkan dan menjual itu adalah anggota atau kader partainya, bukan mobil itu.

Selasa, 24 Desember 2013

Mentan: Tidak Ada Alasan Indonesia Impor Beras


Klaten - Menteri Pertanian RI Suswono menegaskan tahun ini Indonesia tidak perlu mengimpor beras. Pasalnya stok beras yang dimiliki Badan Urusan Logistik (Bulog) sudah lebih dari dua juta ton sampai akhir tahun ini.
“Tahun ini tidak perlu impor beras. Stok Bulog cukup. Sudah lebih dari dua juta ton,” 
tegas Mentan Suswono saat meninjau gudang beras Bulog di Klaten, Jawa Tengah, Senin (23/12).
Mentan menjelaskan, produksi beras tahun ini mencukupi untuk kebutuhan nasional, bahkan  surplus. Produksi gabah kering giling mencapai lebih dari 70 juta ton atau setara dengan 40 juta ton beras. Sementara konsumsi beras nasional mencapai 33 juta – 34 juta ton tahun ini. Jadi terdapat surplus antara 6 juta – 7 juta ton.

Kamis, 19 Desember 2013

Ustadz Sa’dan, Legislator PKS yang Disegani Preman


Sebut saja namanya Bang Frengki. Perawakannya yang tinggi dengan kulit gelap serta kacamata hitam yang tak pernah lepas, memang cukup membuatnya terlihat sangar. Preman yang biasa nongkrong dibawah jembatan pasar Bojong-Bekasi ini, memang disegani. Bahkan satu ketika dia pernah mengamuk dikantor Pemda dan menarik kerah baju seorang Kepala Dinas saat bersitegang dengannya karena tersinggung dengan ucapannya.
Dalam satu kesempatan, Penulis sempat berdiskusi dengan Bang Frengki. Dan cukup mengagetkan saat Dia bilang bahwa ada satu orang yang sangat ditakutinya. Saat Penulis mendesaknya dengan pertanyaan “siapa?”, ia menjawab; “Ustadz Sa’dan”. “Kalo ustadz Sa’dan udah ngomong, biar kata gua lagi emosi, langsung kelepek-kelepek,” lanjut lelaki 39 tahun itu.

Rabu, 18 Desember 2013

Peringati Hari Ibu, PKS Siapkan Pemimpin Bangsa


Jakarta (18/12) - Menyiapkan pemimpin bangsa, tak bisa dilepaskan dari peranan keluarga. Oleh karena itu, PKS menaruh perhatian besar dalam pembangunan keluarga sebagai upaya  mencetak pemimpin-pemimpin masa depan. "Kami di PKS sangat mendorong pembangunan keluarga, yaitu dengan menyiapkan ibu-ibu yang baik di masa yang akan datang," ujar Anis Matta, Presiden PKS, saat hadir dalam gelar wicara Peringatan Hari Ibu di Kantor DPP PKS, Jl. TB Simatupang, Jakarta Selatan (18/12).
Gelar wicara bertema “Peran Ibu untuk Pemimpin Bangsa” ini diselenggarakan oleh Bidang Perempuan DPP PKS dan dihadiri ratusan peserta dari tokoh perempuan, kader, dan masyarakat umum. “Jika kita ingin tahu pemimpin-pemimpin Indonesia 20 – 30 tahun lagi, maka kita lihat saja generasi-generasi saat ini. Disinilah peran kita sebagai perempuan. Mendidik anak-anak berarti kita turut andil dan berinvestasi dalam upaya mencetak pemimpin Indonesia masa depan,” ungkap Anis Byarwati, Ketua Bidang Perempuan DPP PKS sekaligus narasumber dalam gelar wicara ini.