Kamis, 06 September 2018

Komisi X Perjuangkan Anggaran Bekraf


Komisi X DPR RI akan memperjuangkan kemungkinan adanya penambahan anggaran dengan disertai usulan program dan kegiatan baru dari Badan Ekonomi dan Kreatif (Bekraf). 

Pasalnya diketahui pagu anggaran Bekraf pada RAPBN 2019 mengalami penurunan signifikan menjadi Rp657 miliar, dari pagu sebesar Rp746 miliar pada tahun 2018.
“Kami akan menugaskan Anggota Komisi X yang menjadi Anggota Banggar untuk menyampaikan hasil rapat hari ini, dan memperjuangkan kemungkinan adanya penambahan anggaran,” ungkap Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih saat membacakan salah satu kesimpulan rapat dengar pendapat dengan Kepala Bekraf di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (05/9/2108). 
Dijelaskan Fikri, pihaknya tetap menyetujui usulan pagu anggaran sementara Bekraf pada RAPBN TA 2019 sejumlah Rp 657 miliar, dengan rincian; program dukungan manajeman dan pelaksanaan teknis lainnya Rp 173 miliar, dan pengembangan ekonomi kreatif Rp 483 miliar.

Anggaran pengembangan ekonomi kreatif itu dibagi kepada Deputi Riset Edukasi dan Pengembangan Rp 92 miliar, Deputi Akses Permodalan Rp47 miliar, Deputi Infrastruktur Rp 125 miliar, Deputi Pemasaran Rp 133 miliar, Deputi Fasilitasi HAKI dan Regulasi Rp52 miliar, dan Deputi Hubungan Antar Lembaga dan Wilayah Rp32 miliar.

Selanjutnya, terhadap pagu anggaran sementara, Komisi X DPR RI meminta Bekraf menyampaikan hasil evaluasi program-program strategis dan prioritas pada tahun 2018 sebagai rujuan perencanaan RKA Bekraf di tahun anggaran 2019.
“Seperti capaian produk unggulan griya kuliner fashion dan produk prioritas film dan animasi, aplikasi gamesdan music. Serta, capaian program prioritas, diantaranya peningkatan nilai tambah efisiensi jasa produktif, percepatan peningkatan keahlian tenaga kerja dan pengembangan iptek dan inovasi untuk produktifitas,” pungkas Fikri.
Sebelumnya, Kepala Badan Kreatif dan Ekonomi (Bekraf) Triawan Munaf menyampikan Pagu Anggaran Bekraf mengalami penurunan signifikan yang mengakibatkan penurunan target prioritas nasional dalam program pengembangan ekonomi kreatif. (rnm/sf)

Sumber :