Minggu, 15 September 2019

Aspri Aleg FPKS DPRD DKI Diharapkan Optimal Bantu Kinerja Kedewanan


Jakarta (10/9) – Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Muhammad Arifin berpesan kepada seluruh Asisten Pribadi (Aspri) Anggota Legislatif (Aleg) untuk optimal membantu kinerja kedewanan sepanjang periode 2019-2024.

Sebab, dengan optimalnya membantu kinerja kedewanan tersebut, akan berdampak positif kepada reputasi PKS di DKI Jakarta.
“Dibutuhkan kerja yang optimal, serius dan penuh kesungguhan dari para aspri. Sehingga, berdampak positif bagi kemajuan PKS,” jelas Muhammad Arifin dalam Training Kehumasan bagi Aspri Aleg DPRD DKI dan DPR RI dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta, di Ruang Rapat Badan Musyawarah DPRD DKI Jakarta, Selasa (10/9/2019).
Menurut Arifin, setidaknya PKS memiliki dua tanggung jawab dalam mencapai target. Pertama, PKS memiliki amanah untuk mengawal program Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan. Kedua, PKS memiliki target pencapaian 32 kursi di Pemilu 2024.
“PKS sebagai partai pengusung di Pilkada DKI 2017, tentunya memiliki tanggung jawab bagaimana kita mengawal program gubernur di tingkat DPRD DKI agar berjalan baik dan membawa kemaslahatan bagi warga DKI,” jelas Arifin.
Untuk mencapai dua target itu, maka perlu dua optimalisasi dukungan terhadap anggota dewan. Pertama, komunikasi yang berjalan dengan baik PKS di tingkat partai (DPW) dengan di fraksi (FPKS).
“Pertama, agar kinerja aleg bisa berjalan dengan baik. Tentunya, sebagaimana pimpinan fraksi kita punya tanggung jawab agar kebijakan partai bisa berjalan di fraksi dengan sebaik-baiknya,” tegas Arifin.
Kedua, para aspri harus optimal pula untuk mengomunikasikan hasil kerja kedewanan kepada para konstituen di daerah pemilihannya.
“Karena tidak bisa kita sebagai anggota DPRD bekerja dalam senyap. Harus terekspos di media massa sebagai bagian dari pertanggung jawaban publik. Kalian (aspri, red) punya peran untuk membantu itu,” pesan Arifin.
Diketahui, pada Pemilu 2019, PKS memeroleh 16 kursi di tingkat DPRD DKI dan lima kursi di tingkat DPR RI yang berasal dari tiga daerah pemilihan. Raihan ini meningkat dibanding periode sebelumnya, yaitu 11 kursi di tingkat DPRD DKI dan 3 kursi di tingkat DPR RI yang berasal dari tiga daerah pemilihan.

Sumber :