Kamis, 09 Januari 2014

Pemilik Warteg Kaget Dikunjungi Gubernur Jabar Ahmad Heryawan


BANDUNG - Eha (84), pemilik warteg di Pasar Cihapit Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/1/2014) mengaku kaget tiba-tiba warungnya didatangi Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. 
"Saya sangat kaget, tiba-tiba aja pak Gubernur datang ke sini," kata Eha di Pasar Cihapit, Bandung, Rabu (8/1/2014). 
Gubernur Heryawan beserta rombongan melakukan santap sore di warteg tersebut. Kedatangannya itu salah satunya untuk mendengar keluhan pedagang (salah satunya pedagang warteg) pascakenaikan harga elpiji 12 kilogram. 
"Kita cek langsung, seperti apa imbas dari kenaikan elpiji ini ke pedagang," katanya. 
Heryawan tak lama berbincang dengan Eha, dan langsung melakukan santap malam di warteg sederhana itu. "Ayo, semuanya makan, ayo makan, makan," kata Heryawan kepada puluhan orang yang ikut dalam rombongannya itu. 
Pegawai di warteg itu terlihat sangat sibuk karena harus menyiapkan pesanan untuk banyak orang. Eha mengaku warteg tersebut sudah berjualan nasi sejak tahun 1947. 
"Dari zaman Belanda warung ini sudah ada, yang jualan orangtua saya, saya ini di sini nerusin orangtua," katanya. 
Eha mengaku kecewa dengan kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram. "Saya kecewa, jelas kecewa," katanya. 
Ketika disinggung, apakah harga makanan di wartegnya ikut naik, Eha mengakui memang ada sedikit kenaikan antara Rp 500 hingga Rp 1.000. (kompas)
Sumber :
================================================================================
PKS Umumkan 5 Kandidat Calon Presiden
Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengumumkan lima orang kandidat calon presiden.
Sekretaris Jenderal PKS, Taufik Ridho dalam konferensi pers di kantor PKS mengatakan lima calon tersebut adalah M Hidayat Nur Wahid, M Anis Mata, Ahmad Heryawan,Tifatul Sembiring dan Nur Mahmudi Ismail.
"Kita sudah rapat pleno Lembaga pelaksana dan penyiapan kader dan hasilnya adalah dari 22 nama yang kita calonkan maka lima besarnya M Hidayat Nur Wahid, M Anis Mata, Ahmad Heryawan,Tifatul Sembiring dan Nur Mahmudi Ismail," kata Taufik, Minggu (29/12).
Taufik menjelaskan lima nama itu memperoleh dukungan terbesar dari kader PKS melalui mekanisme Pemilihan Raya (Pemira) di 33 Provinsi.
Berdasarkan hasil Pemira, Hidayat mendapatkan suara 55.670 (18,34%), Anis 48.153 (17,46%), Aher 46.014 (16,69%), Tifatul 31.714 (11,50%) dan Nur Mahmudi 20.429 (7,41%). (sisanya kandidat diluar lima besar)
"Secara startistik dari 33 provinsi yang melaksanakan Pemira bahwa peringkatnya adalah flat, yaitu kejar-kejaran antara Hidayat dan Anis," jelas Taufik.
Aher yang merupakan Gubernur Jawa Barat tidak memperoleh dukungan yang merata. Ia justru mendapatkan banyak suara di satu provinsi saja, yaitu Jawa Barat.
Sementara Tifatul yang kini menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika dan Mahmudi, Wali Kota Depok mendapat suara rata di seluruh Indonesia. Namun tetap saja suara Mahmudi di bawah Hidayat, Anis, Tifatul dan Aher.
"Anis Matta unggul di 18 provinsi dan Hidayat di 14 provinsi," kata Taufik.
Selanjutnya hasil pemira lima besar Capres PKS ini akan diajukan ke Majlis Syuro dan diuji publik.

======================================================================
70 Ormas Islam Jakarta Dukung Aher Maju Pilpres
BANDUNG, TRIBUN - Sedikitnya 70 organisasi masyarakat (ormas) Islam yang tergabung dalam Koordinasi Dakwah Islam (Kodi) DKI Jakarta mendukung Gubernur Jabar  Ahmad Heryawan (Aher) untuk maju dalam bursa capres/cawapres pada Pilpres 2014.
Harapan dan dukungan itu mengemuka dalam pertemuan antara pengurus Kodi DKI Jakarta dan perwakilan ormas anggotanya dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, Selasa (24/12).
Silaturahim dipimpin Ketua Umum Kodi DKI Jakarta KH Syarifuddin Mahfudz, yang juga tokoh Nahdlatul Ulama (NU) DKI Jakarta.
"Terus terang, antara Kodi dan Pak Heryawan ada chemistry yang sama. Kita punya idealisme yang sama dalam kerangka membina umat dan mensejahterakan bangsa," kata Syarifuddin di Bandung, Rabu (25/12).
Syarifuddin berharap, partai politik khususnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menaungi Aher membuka peluang bagi Heryawan untuk maju pada  Pilpres 2014.
"Kodi Jakarta sangat siap mendukung Pak Heryawan jika akhirnya menjadi salah seorang peserta Pilpres," kata Syarifuddin.
Menurut Syarifuddin,  kapabilitas kenegarawanan Aher telah teruji selama menjadi anggota DPRD DKI Jakarta dan memimpin Jawa Barat hampir enam tahun terakhir dan prestasi kerjanya cukup menonjol.
"Selain berprestasi, Pak Heryawan seorang pemimpin yang jujur, sederhana, memiliki hubungan yang baik dengan siapapun, ngemong, tidak arogan, tawadhu, dan tidak takabur," ujar Syarifuddin.
Atas pemikiran itu kata Syarifuddin, Kodi DKI Jakarta akan mengomunikasikan harapan dan dukungan dimaksud ke berbagai pihak yang berkepentingan.
Aher sendiri menanggapi aspirasi Kodi DKI Jakarta itu dengan ucapan terimakasih. Menurut Aher,  ia tidak akan bicara panjang lebar soal posisinya pada Pilpres 2014 karena proses politiknya masih panjang.
"Namun, apapun,  sebagai seorang muslim saya akan berusaha untuk mengemban amanah apapun yang dipercayakan rakyat," kata  Aher.
Aher masuk dalam tiga besar kader yang digadang-gadang sebagai bakal calon presiden (capres) PKS. Selain Aher, PKS juga memunculkan nama Presidennya, Anis Matta, dan anggota DPR Hidayat Nur Wahid.
Jago PKS pada Pilpres 2014 akan diputuskan oleh Dewan Syuro dan ditentukan pula oleh perolehan suara partai bernomor urut 3 ini dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014. (san)
===============================================================================
Inilah 22 Kandidat Capres dari PKS
Berikut secara lengkap, nama-nama kandidat capres yang diusulkan:
1. Anis Matta, Presiden PKS
2. Hidayat Nur Wahid, Ketua F-PKS
3. Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Barat
4. Irwan Prayitno, Gubernur Sumatera Barat
5. Gatot Pujo Nugroho, Gubernur Sumatera Utara
6. Nur Mahmudi Isma'il, Wali Kota Depok
7. Salim Segaf Al Jufri, Menteri Sosial
8. Tifatul Sembiring, Menkominfo KIB II
9. Suswono, Menteri Pertanian KIB II
10. Fahri Hamzah, Anggota Komisi III DPR RI
11. Abdul Ghani Kasuba, Wagub Maluku Utara
12. Anton Apriyantono, Mantan Mentan KIB I
13. Nasir Jamil, Anggota Komisi III DPR RI
14. Sohibul Iman, Wakil Ketua DPR RI
15. Taufik Ridho, Sekjen PKS
16. Yusuf Asyhari, Mantan Menpera KIB I
17. Mahfudz Siddiq, Ketua Komisi I DPR RI
18. Mahfudz Abdurrahman, Bendahara Umum DPP PKS
19. Mustafa Kamal, Anggota DPR RI
20. Suharna Surapranata, Mantan Menristek KIB II
21. Surahman Hidayat, Anggota DPR RI
22. Untung Wahono, Ketua MPP PKS
===============================================================================
Gelar Kunjungan Kemasyarakatan, Aher Menginap di Rumah Warga
GARUT - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menggelar kunjungan kemasyarakat selama dua hari di Tasikmalaya dan Garut. Kunjungan berakhir di Desa Sukawangi, Kecamatan Singaraja, Kabupaten Garut, Rabu (6/112013).
Tidak sekadar menyapa warganya, Gubernur yang juga kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menginap di kediaman warga, tepatnya rumah KH Enjang Iskandar, pengasuh Pesantren Riyadlul Huda.

===============================================================================
Gubernur Jabar Sembelih Sendiri Kurbannya
Secara keseluruhan, hewan yang diqurbankan Aher berjumlah 10 kambing dan tiga sapi. Dua sapi di antaranya disalurkan ke dua masjid di Kota Bandung. Sementara seluruh kambing disembelih di Gedung Negara Pakuan. Delapan disembelih Aher sendiri, dua lainnya disembelih petugas Dinas Peternakan.
Ketika ditanya oleh wartawan apakah dirinya merasa gugup atau tegang ketika menyembelih hewan qurban tersebut, Aher menyatakan tidak. "Enggak kesulitan karena dahulu sebelum jadi Gubernur Jabar saya suka menyembelih kambing," ujarnya.
===============================================================================
Tujuh Kader PKS Ini Layak Jadi Presiden Republik Indonesia
Inilah sosok yang diharapkan pantas untuk menjadi Presiden RI.
1. DR. Hidayat Nur Wahid
2. Ir. Tifatul Sembiring
3. Anis Matta Lc
4. Ahmad Heryawan Lc
Ustadz Ahmad Heryawan sosok sederhana yang berasal dari keluarga biasa-biasa saja secara ekonomi adalah anak yang cerdas. Sebagai buktinya dia pernah diterima sebagai mahasiswa Kedokteran UI dan IPB akan tetapi dikarenakan terbelit ekonomi keluarga yang tidak mencukupi secara ekonomi. Beliau pun banting setir dan memutuskan menerima beasiswa kuliah di LIPIA di Jakarta. Di tempat inilah beliau ditempah menjadi Pemimpin Muslim yang cerdas, kuat dan beramal. Sekarang beliau menjabat sebagai gubernur Jawa Barat dua periode dengan torehan prestasi dan penghargaan melampaui nominal 120. Sungguh luar biasa. Sungguh pantas jika beliau menjadi Capres RI 2014
5. Prof. Irwan Prayitno
6. Gatot Pujo Nugroho ST
7. Prof Dr. Nur Mahmudi Ismail